Meningkatkan Life Skil Mahasiswa UKM KITA STAI Al-Fithrah adakan Workshop Pengelolaan Website

3 minutes, 34 seconds Read

Selasa (29 Rajab 1443 H. / 1 Maret 2022 M.). UKM KITA Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Fithrah Surabaya menyelenggarakan Workshop Pengelolaan Website. Kegiatan yang dilakukan di Auditorium Al Fithrah ini dirawuhi oleh Kepala STAI Al Fithrah, Dr. KH. Rosidi, M.Fil.I.

Acara dibuka dengan pembacaan Tawasul, Istighatsah dan Maulid Fi Hubbi yang dipimpin langsung oleh Ketua STAI Al Fithrah. Pembiasaan dengan pembacaan semacam ini menjadi rutinitas di setiap kegiatan di lingkup Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah. Sebagai bentuk pengamalan amaliah salafush shaleh.

Dalam sambutannya yang sekaligus mewakili Pengurus STAI Al Fithrah, beliau menyampaikan apresiasi yang sangat dalam kepada Ukm Kita yang telah menyelenggaraan kegiatan workshop pengelolaan website ini. Menurutnya, sepulang dari pesantren tidak semua santri akan menjadi kiai, maka perlu adanya pendidikan life skills, keahlian tambahan.

Menguatkan apa yang disampaikan bapak rektorat, Ustad Pratama Surya Bagus Kusuma, M.Si selaku pembina UKM melampirkan beberapa data di lapangan. “Dalam dunia kerja, yang diterima bukanlah mereka yang lulus dengan hasil IPK terbaik, melainkan yang punya pengalaman. Ketika interview, yang ditanyakan adalah pernah punya keahlian apa, pernah magang di mana” sambutnya. “Kami harap, karena ini sifatnya adalah workshop, nanti di akhir acara, di samping daftar hadir juga disertai dengan websitenya” tegas beliau.

Acara yang dipandu oleh Ziyadatul Khoriyah – mahasiswi STAI Al Fithrah Prodi PGMI –  ini kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ibu Khorutun Nisa, S.T. Staf Ahli IT Yayasan Al-Khidmah Indonesia (YAKIN) yang merupakan lulusan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya ini membuka materinya dengan memberikan pertanyaan apa itu website?

“Website adalah kumpulan halaman yang berisi informasi tertentu dan dapat diakses dengan mudah oleh siapapun, kapanpun, dan di manapun melalui internet” jawab salah satu mahasiswa.

Sekarang ini kita sudah memasuki revolusi industri 6.0 menghasilkan bio-mimikri, energi renewable, nano-teknologi hijau, bio-ekonomi, desain dan arsitektur ramah-lingkungan, dan teknologi sustainability. Maka menjadi tugas dan kewajiban para mahasiswa untuk turut terlibat di dalamnya. Tidak hanya menjadi konsumen, melainkan juga sebagai produsen.

Salah satu yang bisa dilakukan oleh mahasiswa adalah dengan menjadi web developer. Membuat website. Maka menjadi penting untuk mengetahui cara membuat website. “Ada lima unsur agar website menjadi menarik, yakni home page yang ringkas, navigasi yang user friendly, ilustrasi atau visual yang sesai untuk konten website, komposisi dan pemilihan warna yang baik, serta komposisi font yang nyaman dibaca” jelas Ibu Nisa.

Untuk platform yang digunakan dalam pembuatan website sendiri ada empat macam; satu, Manual Coding, menggunakan native script (PHP, ASP dll), dua, framework, Website dibuat menggunakan library script pemrograman, tiga, CMS (Content Management System), Sistem pembuatan website siap pakai, dan keempat,  web builder, dengan fungsi yang ditawarkan cenderung lebih sedikit dan terbatas pada fungsi website.

Sementara itu, ada tiga jenis tools yang dibutuhkan dalam pembuatan wesite, yaitu web server yang terdiri atas xampp, laragon, wampp, dll, kedua, browser yang bisa berupa chrome, mozilla, opera dan masih banyak lagi, lalu yang ketiga adalah text editor, dengan aplikasi yang bisa digunakan berupa visual studio code, sublime text, notepad dan lain sebagainya.

Dalam kesempatan tersebut para peserta workshop langsung dibimbing untuk membuat bahasa script. Ada empat hal yang diajarkan dan dipraktekkan melalui laptop masing-masing peserta. Di antaranya adalah HTML (Hypertext Markup Language) sebagai bahasa pemrograman yang digunakan untuk menampilkan sebuah website, PHP (Hypertext Preprocessor) sebagai bahasa pemrograman yang menyatukan antara backend dan frontend website, CSS Mendefinisikan style pada halaman HTML yang dibuat, misalnya panjang & lebar suatu komponen halaman, dan JAVASCRIPT sebagai bahasa pemrograman untuk menciptakan efek tampilan maupun fitur interaktif pada website.

“How to be a respect web developer” yang menjadi tema dari workshop dalam kegiatan ini.

Acara ini diselenggarakan dalam dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada hari Senin, 28 Februari 2022 dengan bertempat di gedung STAI Al Fithrah. Sesi pertama ini diperuntukkan bagi para mahasiswa maupun masyarakat umum. Sementara sesi kedua yang dilaksanakan di Auditorium Pondok Pesantren Assalafi Al-Fithrah Surabaya dikhususkan bagi mahasiswa dan santri yang bermukim di Pondok Pesantren Assalafi Al-Fithrah Surabaya

Harapannya, sebagaimana yang disampaikan Pak Pratama SBK, para mahasiswa ini nantinya ada yang berpotensi mengurusi siyakin.com yang kini sedang dan akan terus berkembang.

Kegiatan ini sesuai dan mendukung dengan visi dan misi yang dianut oleh Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Fithrah Surabaya, “Mendalamkan Spiritualitas Meluaskan Intelektualitas”. Terlebih di STAI Al Fithrah sendiri tidak lama akan berdiri prodi baru Ilmu Komunikasi dan Penyiaran Islam. Workshop ini menjadi awal yang baik untuk kembali memulai ke depannya. Aamiiin.

author

Kampus Al Fithrah

Institut Al Fithrah Surabaya. Mendalamkan Spiritualitas Meluaskan Intelektualitas.

Similar Posts