kado manis Launching Institut

Kado Manis Launching Institut Al Fithrah Surabaya

2 minutes, 2 seconds Read

Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama nomor 6007 tahun 2023 tentang penetapan penerima bantuan sarana pembelajaran perguruan tinggi keagamaan Islam swasta tahap II tahun anggaran 2023 berisi perguruan tinggi agama Islam swasta yang mendapatkan bantuan sarana pembelajaran termasuk STAI Al Fithrah (Institut Al Fithrah Surabaya). Hal ini menjadi kado menjelang launching Institut Al Fithrah Surabaya yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2023.

Pada tindak lanjutnya Sub Direktorat Sarana dan Prasarana Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam mengundang para ketua Unit Pelaksana Keuangan dan Kegiatan (UPPK) masing-masing perguruan tinggi keagamaan Islam untuk mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) di Hotel Luminor Pecenongan Jakarta pada tanggal 30 November sampai dengan 2 Desember 2023. Kegiatan tersebut dihadiri oleh ketua UPKK Institut Al Fithrah Surabaya yaitu Aris Imawan, M.Pd.I.

Kegiatan Bimtek diawali dengan pembukaan pada tanggal 30 November 2023 oleh Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo yang menyampaikan beberapa hal yaitu:

  1. Penambahan jumlah penerima bantuan sarana dan prasarana baik jumlah perguruan tinggi maupun nominalnya.
  2. Bantuan digitalisasi pembelajaran.
  3. Serapan anggaran Kementerian Agama sebesar 70% harus dilakukan pada bulan Juli di tahun depan, supaya tidak ada November/December Syndrom.
  4. Serapan anggaran Kementerian Agama per tanggal 30 November 2023 mencapai 82%.
  5. Peningkatan sarana dan prasarana merupakan upaya bagian membangun image perguruan tinggi.
  6. Apresiasi kemandirian perguruan tinggi keagamaan Islam swasta.
  7. Pesan Menteri Agama bahwa di perguruan tinggi tidak boleh ada perilaku amoral, asusila, penyelewengan dan sebagainya.

Kegiatan hari kedua pada tanggal 1 Desember 2023 dengan materi Mekanisme Penyaluran Bantuan Pemerintah Di Lingkungan Ditjen Pendidikan Islam oleh Drs. H. Safriyansah, MBA. Selaku Kepala Bagian Keuangan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam yang menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:

  1. Bantuan pemerintah berupa sarana dan prasarana bersifat stimulan.
  2. Bantuan pemerintah harus tepat sasaran, jumlah, guna, waktu, administrasi dan akuntabilitas.
  3. Tahapan bantuan sarana dan prasarana yaitu sosialisasi, pendaftaran, seleksi, penetapan, bimbingan teknis, pencairan, penggunaan dan pembuatan laporan.

Dilanjutkan materi dari perwakilan Bank Mandiri sebagai penyalur bantuan sarana yang menyampaikan alur pencairan bantuan. di hari kedua ini juga ada kegiatan bimbingan teknis dan upload persyaratan pencairan bantuan sarana.

Kegiatan hari ketiga pada tanggal 2 Desember 2023 adalah penutupan oleh Kepala Sub Direktorat Sarana dan Prasarana dan Kemahasiswaan oleh Nur Shoib, SH. MH., yang menyampaikan terkait pentingnya perguruan tinggi membangun mutu akademik dan sarana prasarananya. Alhamdulillah, Institut Al Fithrah Surabaya mendapat bantuan sarana sebesar Rp. 100.000.000,- (100 juta) untuk pembelian peralatan laboratorium Micro Leading prodi Manajemen Pendidikan Islam, laboratorium Micro Teaching prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dan laboratorium komputer. Hal ini merupakan kado manis launching Institut Al Fithrah Surabaya.

author

Kampus Al Fithrah

Institut Al Fithrah Surabaya. Mendalamkan Spiritualitas Meluaskan Intelektualitas.

Similar Posts