Surabaya, 25 Oktober 2025 — Institut Al Fithrah (IAF) Surabaya menggelar kegiatan Sosialisasi Pengembangan Kelembagaan dan Alih Status yang dihadiri langsung oleh Prof. Dr. Amin Suyitno, M.Ag., selaku Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama Republik Indonesia.
Acara yang diselenggarakan di lingkungan Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya ini menjadi momentum penting bagi IAF Surabaya dalam upaya memperkuat kapasitas kelembagaan sekaligus mempersiapkan langkah menuju peningkatan status kelembagaan di bawah binaan Kemenag RI.
Dalam sambutannya, Prof. Amin Suyitno menyampaikan bahwa pengembangan kelembagaan perguruan tinggi keagamaan Islam harus berorientasi pada mutu dan relevansi.
“Alih status bukan sekadar perubahan nomenklatur, melainkan peningkatan kualitas akademik, tata kelola, dan layanan pendidikan yang berdaya saing,” ujarnya.
Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara pesantren dan perguruan tinggi dalam membangun ekosistem pendidikan Islam yang berbasis spiritualitas, keilmuan, dan pengabdian kepada masyarakat.
Rektor Institut Al Fithrah Surabaya menyambut baik kunjungan dan arahan dari Dirjen Pendis. Pihaknya menegaskan komitmen IAF untuk terus memperkuat visi lembaga sebagai “kampus berbasis nilai-nilai tasawuf yang berkomitmen mencetak generasi berilmu, berakhlak, dan berkhidmah untuk umat.”
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan IAF, dosen, serta perwakilan sivitas akademika dan pengurus yayasan. Diskusi berlangsung interaktif dengan berbagai topik seputar tata kelola, peningkatan akreditasi, serta strategi alih status menuju lembaga pendidikan tinggi Islam yang unggul dan berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan ini, IAF Surabaya semakin mantap melangkah menuju penguatan kelembagaan yang profesional dan berorientasi pada mutu, sejalan dengan semangat “Deepening Spirituality, Expanding Intellectuality.”.
