Surabaya- Institut Al Fithrah Surabaya (IAF) menyelenggarakan Ta’aruf mahasiswa baru 2024 khusus kelas Profesional secara online. Pembukaan yang bertema “Membangun Peradaban Pada Generasi Indonesia Emas Yang Berakhlak Madani Di Era Disrupsi”, sabtu dan minggu (07 & 08 September 2024). Rektor Institut Al Fithrah Surabaya, Dr. Rosidi, M.Fil.I. menegaskan kegiatan ta’aruf mahasiswa baru 2024 tahun ini harus mengedepankan pengetahuan spiritualitas terlebih peserta yang hadir adalah pengurus jama’ah Al Khidmah.
Ta’aruf Mahasiswa Baru 2024 kali ini diikuti oleh 200 peserta yang terdiri atas 25 mahasiswa baru dari kelas Profesional. Mahasiswa yang hadir berasal dari berbagai daerah salah satunya ada yang dari Bali dan Jawa Tengah, yaitu bapak Agus Hartanto berasal dari Bali. Beliau berpendapat dengan mengikutin kelas professional ini dapat menambah wawasan khususnya dalam tasawuf.
Rektor Institut Al Fithrah Surabaya, Dr. Rosidi, M.Fil.I menekankan Ta’aruf ini harus memberikan dampak yang baik, mengedepankan nilai-nilai sufistik. Hal ini sesuai dengan yang diinginkan oleh Kiai Ahmad Asrori Al Ishaqi “berkeinginan untuk menjadikan kampus ini sebagai universitas tidak hanya institut saja,” tegasnya. Beliau menegaskan bahwa kiai Asrori Al Ishaqi adalah ulama sufi yang tidak hanya focus kepada toriqoh saja tetapi dalam Pendidikan juga, bahwa kiai asrori al Ishaqi memiliki Lembaga Pendidikan mulai dari TPQ, TK-RA, MI hingga Universitas,” ungkapnya.
Hari kedua tanggal 08 September 2024, di isi dengan sosialisasi terkait akademik dan keuangan dalam penyampaian ini mahasiswa sangat antusias dalam mengedengarkan setiap materinya. Acara sosialisasi juga dimulai 10 menit lebih awal dari roundown tetapi dalam realitanya acara berjalan dengan lancar karena semua peserta sudah hadir di dalam zoom 15 menit sebelumnya. Materi kedua sosialiasi keuangan berjalan dengan lancar dan mahasiswa antusias dalam bertanya terkait pembayaran.
Pada kesimpulannya rektor Institut Al Fithrah Surabaya, ia menyampaikan kutipan ungkapan bijak “Tidak mengenal usia dalam belajar”. “Untuk itu saya ingin mengajak para pengurus Al Khidmah untuk mengoptimalkan peluang ini dengan sungguh-sungguh, menyiapkan diri dan tidak membuang kesempatan untuk menjadi sukses dalam studinya di Institut Al Fithrah Surabaya,” ucapnya. (mh)